Seperti yang dikutip SeekingAlpha, salah
seorang kepala keuangan di EA bernama Blake J. Jorgensen juga telah
memberikan keterangan terkait dengan begitu besarnya dana yang
dikeluarkan oleh pihak EA yakni sekitar 100 juta USD (973,7 miliar
rupiah) per tahunnya hanya untuk pengembangan konsol generasi berikut.
Dan bahkan setelah melalui proses yang sangat rinci, akhirnya pihak EA
kabarnya telah memutuskan untuk segera menghilangkan biaya yang
berhubungan dengan produk-produk apa saja yang prospek pemasarannya
kurang bagus atau berada di bawah standar.
Dan bahkan menurut hasil keuangan terbaru
dari perusahaan, menunjukan kalau video game “Medal of Honor” dan “Dead
Space” kabarnya masih dalam pertimbangan khusus oleh EA, bersama studio
reorientasi yang mengerjakan judul video game lainnya termasuk juga
keberadaan sekuel seri video game Star Wars Universe mendatang yang baru
saja diambil alih pengerjaannya oleh EA dan Disney.